Nama : Muhammad Gading N.R
Kelas : 3IB02
NPM : 17414261
TUGAS V-CLASS 3
1. Jelaskan tentang teknik
encoding Polar
2. Jelaskan tentang teknik
encoding Unipolar
3. Jelaskan tentang teknik
encoding Bipolar
4. Apakah yang anda ketahui
tentang satelit?
5. Sebutkan kelebihan dan
kelemahan menggunakan jaringan satelit!
Jawab
1. Teknik
Encoding Polar
Jenis
pengkodean polar menggunakan 2 (dua) buah level tegangan yaitu –V dan +V
(tegangan positif dan negatif) untuk menyatakan data biner dengan nilai 0 dan 1.
2. Teknik
Encoding Unipolar
Pengkodean saluran jenis polar tunggal atau unipolar adalah suatu pengkodean
yang paling sederhana. Pengkodean unipolar hanya menggunakan sebuah level
tegangan atau satu polaritas untuk menyatakan dua posisi bilangan biner yaitu
yaitu 0V (bila tidak ada tegangan) dan +V untuk menyatakan data biner 0 dan 1.
Pengkodean unipolar mempunyai sedikit dua persoalan, yakni komponen DC dan
sinkronisasi.
3. Teknik
Encoding Bipolar
Pengkodean bipolar yaitu pengkodean dengan menggunakan 3 (tiga) buah level
tegangan yaitu –V, 0V, dan +V untuk menyatakan data biner.•
Bipolar-AMI
Pengkodean Bipolar-AMI menggunakan level tegangan 0V untuk menyatakan data
biner 0, sedangkan data biner 1 dinyatakan dengan level tegangan –V dan +V
secara bergantian.
4. Satelit adalah
benda yang mengorbit benda lain dengan periode revolusi dan rotasi tertentu.
Ada dua jenis satelit yakni satelitalam dan satelit buatan.
A. Satelit Alami
Satelit alami adalah salah satu benda luar angkasa yang telah ada (bukan
buatan manusia) yang mengorbit suatu planet. Satelit alami bumi adalah bulan. Selama mengelilingi bumi, bulan mengalami tiga
gerakan sekaligus, yaitu rotasi, revolusi bulan mengelilingi bumi dan revolusi
bulan mengelilingi matahari.
B. Satelit Buatan
Satelit buatan adalah salah satu benda luar angkasa buatan
manusia yang mengorbit suatu planet yang dalam pembuatannya memiliki jenis dan
fungsi tertentu dengan tujuan untuk kepentingan manusia. Berikut merupakan
jenis-jenis satelit berdasarkan fungsinya,
·
Satelit navigasi, berfungsi untuk penerbangan dan pelayaran. Satelit ini akan
memberikan informasi posisi pesawat terbang dan kapal yang sedang dalam
perjalanan.
·
Satelit geodesi, berfungsi untuk melakukan pemetaan bumi dan mendapatkan
informasi tentang grafitasi.
·
Satelit komunikasi berfungsi untuk komunikasi seperti radio, televisi, dan
telepon.
·
Satelit meteorologi, berfungsi untuk menyelidiki atmosfer bumi guna melakukan
peramalan cuaca.
·
Satelit penelitian, berfungsi untuk menyelidiki tata surya dan alam semesta secara
lebih bebas tanpa dipengaruhi oleh atmosfer. Satelit ini berusaha mendapatkan
data-data tentang matahari dan bintang-bintang lain untuk mengungkap rahasia
alam semesta.
·
Satelit militer, berfungsi untuk kepentingan militer suatu negara, misalnya
mengintai kekuatan senjata lawan.
·
Satelit survei sumber
daya alam, berfungsi untuk memetakan dan menyelidiki
sumber-sumber alam dibumi bagi kepentingan pertambangan, pertanian, perikanan
dan lain-lain
Jaringan satelit
terbagi 2 jenis yaitu :
Uplink : transmisi yang dikirim dari bumi ke satelit
Downlink : transmisi dari satelit ke stasiun bumi
Jaringan satelit sangat berguna dan memiliki banyak fungsi
seperti sebagai transmisi sinyal jarak jauh, repeater / penguat sinyal di
langit, melihat cuaca dan iklim, untuk berbagai komunikasi.
5. Kelebihannya
-
Kecepatan
bit akses tinggi
-
Koneksi
dimana saja
-
Cakupan
luas
-
Sangat
baik untuk daerah yang kepadatan penduduknya jarang dan belum mempunyai infrastruktur telekomunikasi
Kekurangannya
-
Sangat
sensitif terhadap cuaca dan curah hujan yang tinggi
-
Rawan
sambaran petir
-
Besarnya throughput akan terbatasi
karena delay propagasi satelite geostasioner.
Kini berbagai teknik protokol link sudah dikembangka sehingga dapat mengatasi
problem tersebut. Diantaranya penggunaan Forward Error Correction yang
menjamin kecilnya kemungkinan pengiriman ulang,
0 comments:
Post a Comment